Sabtu, 26 Maret 2016

DASAR-DASAR PHOTOSHOP 7.0


ASSALAMUALIKUM WR WB

MENGENAL ADOBE PHOTOSHOP – [ Kembali ke daftar isi ]

Adobe Photoshop, atau biasa disebut Photoshop, adalah perangkat lunak editor citra buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan efek. Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh fotografer digital dan perusahaan iklan sehingga dianggap sebagai pemimpin pasar (market leader) untuk perangkat lunak pengolah gambar/foto, dan, bersama Adobe Acrobat, dianggap sebagai produk terbaik yang pernah diproduksi oleh Adobe Systems. Versi kedelapan aplikasi ini disebut dengan nama Photoshop CS (Creative Suite), versi sembilan disebut Adobe Photoshop CS2, versi sepuluh disebut Adobe Photoshop CS3 , versi kesebelas adalah Adobe Photoshop CS4 dan versi yang terakhir (keduabelas) adalah Adobe Photoshop CS5.
Photoshop tersedia untuk Microsoft Windows, Mac OS X, dan Mac OS; versi 9 ke atas juga dapat digunakan oleh sistem operasi lain seperti Linux dengan bantuan perangkat lunak tertentu seperti CrossOver.

MENGENAL DAN MEMAHAMI AREA KERJA PHOTOSHOP 
Jalankan Adobe Photoshop kemudian pilih menu File -> Open. Kemudian pilih buka gambar apa saja. Sebagai contoh di buka gambar zhaow.jpg. (lihat gambar 1.1).
Seringkali letak tool-tool (palette) Adobe Photoshop sudah berubah dimodifikasi oleh pengguna sebelumnya. Untuk mengembalikan letak palette ini gunakan menu Windows -> Workspace -> Reset Palette Location.
Area kerja Adobe Photoshop dapat dilihat pada gambar 1.1, yaitu:
A : Menu Bar, berisi perintah utama untuk membuka file, save, mengubah ukuran gambar, filter dan lain-lain.
B : Option, berisi pilihan dari tool yang Anda pilih. Misalnya dipilih kuas/brush, maka ukuran/diameter brush ada di sini.
C : Gambar, menampilkan gambar yang sedang dibuat atau diedit.
D : Pallete Well, cara cepat untuk mengakses palet brushes, tool resets dan Layer Comps. Juga dapat digunakan untuk meletakkan palet yang sering digunakan.
E : Toolbox, berisi tool untuk menyeleksi dan memodifikasi gambar.
F : Palette, berisi jendela-jendela kecil yang di dalamnya terdapat perintah dan pilihan untuk dokumen/gambar yang sedang dikerjakan.
Keterangan dan Praktek:
Membuka dokumen dan membuat duplikat dokumen
Untuk membuka gambar gunakan menu File -> Open, sedangkan untuk membuat duplikat gambar gunakan menu Image -> Duplicate.
Mengubah ukuran gambar dan kanvas
Jika ukuran gambar diubah, maka gambar akan membesar atau mengecil, lakukan dengan menu Image -> Image Size. Jika ukuran kanvas diubah, maka ukuran gambar tetap, akan ada kertas putih di sekeliling gambar, lakukan dengan menu Image -> Canvas Size.
Mencoba ToolBox
Cobalah tool-tool pada ToolBox, satu persatu akan dibahas pada bab berikutnya. Coba klik kanan pada tool yang memiliki segitiga di bagian kanan bawah untuk memilih tool yang tersembunyi.
Mencerminkan dan Memutar Gambar
Cobalah menu Image -> Rotate Canvas -> Flip Canvas Vertikal, Image -> Rotate Canvas -> Flip Canvas Horisontal. Untuk memutar gambar, pilih menu Image -> Rotate Canvas -> pilih sudut yang dikehendaki.
Undo
Undo digunakan untuk membatalkan perintah terakhir, tekan Alt+Ctrl+Z, atau gunakan pallete history.
Memindahkan gambar ke dokumen lain
Untuk memindahkan gambar gunakan Move Tool.
Save for web
Gunakan menu File -> Save for Web untuk menghasilkan gambar dengan ukuran kecil yang biasa digunakan pada web site.

SELECTION AND TOOL – [ Kembali ke daftar isi ]
Menyeleksi Gambar pada Phtoshop
Menyeleksi berarti memilih bagian tertentu dari gambar. Dengan seleksi kita dapat mengcopy, mengubah, menggeser, atau menambahkan efek kepada bagian yang terseleksi tanpa mempengaruhi bagian lain.
Ada tiga cara menyeleksi yaitu:
1. Marquee Tool, yaitu menyeleksi dalam bentuk kotak, elips, row, dan kolom
2. Lasso Tool, untuk menyeleksi dalam bentuk bebas, poligonal atau kekontrasan gambar (Magnetic Lasso Tool).
3. Magic Wand Tool, untuk menyeleksi berdasarkan persamaan warna.
Tipe seleksi ada dua (dapat dipilih pada Option Bar), yaitu:
1. Normal, memiliki pinggiran yang tajam.
2. Feather, memiliki pinggiran yang halus atau kabur.
Tool-tool Photoshop
Banyak sekali tool-tool yang terdapat pada photoshop dan setiap tool mempunyai fungsi yang berbeda-beda. Untuk mengetahui apa saja tool-tool yang ada pada photoshop, silakan perhatikan gambar di bawah.
Keterangan:
Rectangular Marquee Tool
Gunakan rectangular marquee tool untuk memotong gambar dalam bentuk kotak. Gunakan menu Select -> Transform Selection untuk mengubah seleksi dan menu Select -> Feather untuk mengatur ketajaman pinggiran potongan.
Elliptical Marquee Tool
Digunakan untuk membuat seleksi elips atau lingkaran. Anda dapat menggunakan Select -> Transform Selection (atau klik kanan) untuk mengubah bidang yang mau diseleksi. Gunakan menu Select -> Feather untuk mengatur ketajaman tepi gambar. Gunakan Select -> Inverse untuk membalik seleksi.
Lasso Tool
Seleksi ini digunakan untuk menyeleksi bentuk bebas dengan mouse.
Polygonal Lasso Tool
Polygonal Lasso Tool digunakan untuk menyeleksi gambar yang memiliki tepi garis lurus, misalnya piramida pada gambar 2.5. Jika tombol Alt ditekan maka Polygonal Lasso Tool akan berfungsi seperti Lasso Tool biasa. Contoh gambar hasil seleksi piramida diperkecil dan diletakkan pada sudut kanan bawah.
Magnetic Lasso Tool
Magnetic Lasso Tool penggunaanya cukup mudah, karena dengan tool ini seleksi gambar akan secara otomatis membuat garis seleksi pada gambar yang berwarna kontras.
Magic Wand Tool
Magic wand tool akan menyeleksi gambar yang memiliki warna sama.
Crop Tool
Crop tool digunakan untuk menghilangkan bagian yang tidak diseleksi. Contoh penggunaanya di sini digunakan untuk memperbaiki hasil scan yang miring.
Healing Brush Tool
Healing Brush Tool digunakan untuk memperbaiki gambar pada bagian tertentu. Aktifkan tool ini, kemudian tekan Alt + Klik pada objek pada bagian yang tidak berkeriput, kemudian klik pada bagian yang keriputnya ingin dihilangkan.
Spot Healing Brush Tool
Spot Healing Brush Tool digunakan untuk memperbaiki kerusakan gambar. Di sini Anda tidak perlu menentukan area yang akan digunakan sebagai patokan, karena akan secara otomatis terpilih dari area di sekitarnya. Misalnya digunakan untuk menghilangkan keretakan pada patung seperti pada gambar 2.10.
Tool ini merupakan tool baru pada Adobe Photoshop CS2 yang tidak ada pada versi sebelumnya.
Patch Tool
Patch Tool digunakan untuk memperbaiki gambar. Tool ini dibuat dengan cara membuat selection dengan mouse atau dengan menahan tombol ALT untuk menghasilkan bentuk poligonal. Selanjutnya drag ke daerah yang akan dijadikan patokan perbaikan.
Red Eye Tool
Red Eye Tool digunakan untuk memperbaiki warna merah pada mata.
Clone Stamp Tool
Clone Stamp Tool digunakan untuk membuat duplikat area pada gambar, atau yang disebut cloning. Tekan ALT pada objek yang akan dikloning, kemudian gunakan mouse pada area tempat objek baru mau diletakkan.
Background Eraser Tool
Tool ini digunakan untuk menghapus background yang memiliki kemiripan warna. Misalnya digunakan untuk menghapus background langit pada gambar kupu-kupu.
Magic Eraser Tool
Seperti Background Eraser Tool, tool ini akan menghapus area dengan warna sama, namun efeknya adalah ke seluruh gambar, bukan hanya area yang diklik.
Color Replacement Tool
Color Replacement Tool akan mengubah warna gambar tanpa mengubah bentuk dari gambar tersebut. Tool ini akan secara otomatis hanya mengubah area dengan warna sama menjadi warna lain yang dikehendaki.
Blur, Sharpen, dan Smugde Tool
Blur Tool digunakan untuk mengaburkan area. Misalnya digunakan untuk menghilangkan bintik-bintik pada wajah. Sharpen Tool merupakan kebalikan dari Blur Tool. Dengan Sharpen Tool, gambar akan menjadi lebih tajam. Smugde Tool digunakan untuk mengubah bentuk gambar dengan cara drag mouse.
Dogde, Burn, dan Sponge Tool
Dogde Tool digunakan untuk membuat area menjadi lebih terang. Burn Tool digunakan untuk mempergelap area. Spong Tool digunakan untuk mencerahkan (saturate) atau mengurangi warna (desaturate).

PERMAINAN WARNA PADA PHOTOSHOP – [ Kembali ke daftar isi ]
Warna apapun dapat dinyatakan dalam tiga warna dasar (RGB) yaitu merah, hijau, dan biru. Cara menyatakan warna yang lain adalah dengan mode HSL yaitu Hue, Saturation, dan Lightness. Mode lain adalah CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, Black).
Pada bab ini akan dibahas mengenai permainan warna, mulai dari mengatur latar belakang gambar, membuat gradient, mengatur brightness & contrast, dan masih banyak lagi tool-tool yang menarik. Pada subbab selanjutnya Anda dapat langsung praktek dengan didampingi instruktur.
Paint Bucket Tool
Paint Bucket Tool digunakan untuk mengganti background yang memiliki warna sama atau mirip. Background dapat diganti dengan pattern.
Gradient Tool
Gradient tool digunakan untuk menghasilkan warna gradasi. Jangan lupa lakukan seleksi terlebih dahulu bagian mana yang akan diisi warna gradasi. Jika tidak, maka seluruh kanvas terisi dengan gradasi.
Brush Tool
Brush Tool digunakan sebagai kuas dalam mengambar dengan mouse. Atur besar kecilnya brush, hardness, opacity, dan flow. Bush Tool dapat juga bekerja pada mode Air Brush.
Brightness/Contrast
Brightness digunakan untuk mengatur kecerahan gambar. Contrast digunakan untuk mengatur ketajaman gambar. Gunakan menu Image -> Adjustment -> Brightness/Contrast.
Level
Level berfungsi mirip dengan Brightness/Contrast namun lebih fleksible karena warna dapat diatur warna gelap, warna menengah, dan warna terang. Level dapat bekerja pada selection atau seluruh kanvas. Gunakan menu Image -> Adjustment -> Level.
Curves
Curves bekerja seperti level, namun Anda mengatur warna RGB dalam bentuk curva. Gunakan menu Image -> Adjustment -> Curves. Curva dapat diatur otomatis, mode RGB atau diatur sendiri-sendiri untuk tiap-tiap warna.
Color Balance
Melalui menu Image -> Adjustment -> Color Balance kita dapat mengatur keseimbangan warna.
Photo Filter
Photo filter digunakan untuk memberikan filter pada gambar. Mirip seperti filter yang diletakkan di depan lensa kamera. Gunakan menu Image -> Adjustment -> Photofilter.
Replace Color
Replace Color digunakan untuk mengganti warna tertentu dalam gambar, sedangkan warna yang lain tidak ikut berubah. Misalnya untuk mengganti warna apel dengan tanpa mengubah warna background. Gunakan menu Image -> Adjusments -> Replace Color.
Hue/Saturation
Hue/Saturation digunakan untuk mengganti warna pada keseluruhan gambar/seleksi. Hue adalah warna, sedangkan Saturation adalah tebal/tipisnya warna. Gunakan tool ini melalui Image -> Adjustment -> Hue/Saturation. Perubahan warna dapat diatur pada chanel master, atau tiap-tiap warna.
Match Color
Match Color akan menyamakan warna gambar source kepada gambar yang akan diubah. Misalnya di sini akan diubah gambar danau3.jpg, menjadi suasana matahati terbit seperti gambar acuan. Gunakan tool ini melalui menu Image -> Adjustment -> Match Color.

TEKS DAN VECTOR PHOTOSHOP – [ Kembali ke daftar isi ]
Horisontal Type Tool
Horisontal Type Tool digunakan untuk membuat teks secar horisontal. Hasil teks dapat dipindahkan dengan Move Tool.
Horisontal Type Mask Tool
Horisontal Type Mask Tool digunakan untuk menyeleksi dalam bentuk teks.
Pen Tool
Peen Tool digunakan untuk membuat garis lurus dan garis lengkung dalam bentuk vektor. Klik sekali untuk membuat anchor point, kemudian jika kurva telah terbentuk, drag anchor point untuk membuat direction point. Path yang dibuat oleh Pen Tool dapat diubah menjadi selection.
Rectangle, Ellipse, Poligon, dan Custom Shape Tool
Tool ini berguna untuk menghasilkan bentuk kotak (rectangle), ellips, poligon, dan berbagai macam bentuk lain yang telah disediakan oleh Adobne Photoshop. Bentuk-bentuk tersebut misalnya hati, lampu, not balok, dan lain sebagainya.

LAYER, MASK, AND STYLE – [ Kembali ke daftar isi ]
Layer adalah lapisan tembus pandang. Bagian yang tidak bergambar pada sebuah layer bersifat transparan. Layer dapat ditumpuk dan diatur susunannya. Dengan menggunakan layer, efek-efek akan berlaku dalam layer tertentu saja, tanpa mengganggu layer yang lain.
Quick Mask Mode
Quick Mask Mode digunakan untuk menyeleksi dengan menggunakan Brush Tool. Aktifkan tool ini dengan menekan tombol Q pada keyboard atau memilih tool Quick Mask Mode.
Pada contoh ini, gambar beruang di seleksi dengan menggunakan Brush Tool pada mode quick mask. Setelah gambar beruang terseleksi, kembalikan ke mode normal untuk menghasilkan seleksi gambar beruang.
Layer Mask
Layer Mask digunakan untuk menyembunyikan bagian tertentu pada layer. Gunakan warna hitam untuk menyembunyikan gambar dan warna putih untuk menampilkan gambar.
Layer Style
Layer Style merupakan teknik memberikan efek tertentu pada suatu layer. Pilih tool Add Layer Style yang ada pada sudut kanan bawah pallete.

EFEK KHUSUS PHOTOSHOP – [ Kembali ke daftar isi ]
Filter Liquify
Filter Liquify dapat mengubah gambar secara langsung dengan menggunakan mouse. Misalnya memperbesar/memperkecil mata, menggeser alis, dan sebagainya. Filter ini dapat digunakan melalui menu Filter -> Liquify.
Filter Vanishing Point
Filter Vanishing Point digunakan untuk meng-klone gambar dalam bentuk perspektif. Filter ini dapat digunakan melalui menu Filter -> Vanishing Point. Area sumber kloning ditentukan dengan menekan Alt + Click. Fitur merupakan fitur baru dalam Adobe Photoshop CS2.
Filter Blur
Filter Blur digunakan untuk mengaburkan gambar. Yang menarik dalam filter ini adalah mengaburnya gambar dapat dibuat secara radial. Gunakan filter ini melalui menu Filter -> Blur.
Sekian dari pembahasan kali ini tentang photoshop smoga dapat bermanfaat bagi kalian semua.
WASSALAMUALAIKUM WR WB
Sumber : http://duniabaca.com

Cara Menginstall Photoshop 7.0




ASSALAMUALAIKUM WR WB
       Saya yakin pasti banyak yang sudah tidak asing lagi pada software pengedit gambar yang satu ini, Adobe Photoshop. Betapa tidak? Photoshop merupakan salah satu software edit gambar yang sukses di pasaran dunia multimedia dan animasi. Untuk kali ini, saya akan mencoba memberi tutorial bagaimana cara instalasi Adobe Photoshop di komputer kita.  pertama kalian harus mengerti apa itu photoshop ?. nah di bawah ini saya akan memberi sedikit pengetahuan tentang pengertian photoshop. berikut di bawah ini.
A. Pengertian photoshop
           Photoshop merupakan salah satu software edit gambar yang sukses di pasaran dunia multimedia dan animasi. Untuk kali ini, saya akan mencoba memberi tutorial bagaimana cara instalasi Adobe Photoshop di komputer kita. Nah, di sini saya menggunakan Adobe Photoshop 7.0. Padahal sudah ada versi terbaru ya? Nah yang terbaru adalah versi CS, namun harga originalnya sangatlah mahal bagi sebagian orang, terutama untuk kantong mahasiswa.
Sebelum instalasi, beli dulu CD Masternya di toko software terdekat. Tidak original juga tidak apa-apa, yang penting CD Masternya mempunyai serial number yang cocok untuk instalasi.
Berikut langkah-langkah instalasi Adobe Photoshop 7.
1. Masukkan CD Master Photoshop ke CD-Room PC kita.
2. Masuk ke Windows Explorer dan masuk ke drive CD Master Photoshop tersebut.
3. Kemudian pilih file Setup pada folder tersebut. Double klik ya!
1
4. Maka akan keluar jendela kecil di pojok kanan bawah yang menandakan sedang dalam proses persiapan instalasi.
2
5. Tunggulah beberapa menit, maka akan keluar tampilan instalasi sebagai berikut.
3
6. Klik Next dan akan keluar menu pilihan bahasa. Kemudian pilih bahasa yang akan kita gunakan.
4
5

7. Pilihlah bahasa Inggris agar kita lebih mudah mengerti. Kemudian Klik Next.
8. Setelah memilih bahasa, kita akan dihadapkan pada menu License dari Photoshop. Ketentuannya kita bisa baca sendiri, walaupun tulisannya adalah bahasa Inggris. KlikAccept untuk melanjutkan.
6
9. Kemudian kita akan disuruh untuk mengisi data informasi pengguna kita sekaligus Serial Number yang kita miliki. Untuk melihat serial number, lihat di cover CD Master bagian belakang.
8
Setelah semua diisi, klik Next.
10. Maka akan muncul jendela berikut.
9
Klik Yes untuk melanjutkan.
11. Akan muncul tampilan penempatan Program FileUntuk pengguna baru, disarankan memilih yang Typical. Kemudian klik Next.
10
12. Setelah itu akan ada pilihan jenis file gambar apa saja yang dapat diedit di dalam Photoshop 7.0 ini. Disarankan untuk memilih semunya dengan langsung mengklikNext.
11
13. Akan muncul jendela berikut. Klik Next untuk melanjutkan.
12
14. Setelah itu akan muncul loading pengkopian file. Kita tinggal tunggu.
13
15. Setelah itu Adobe Photoshop 7.0 sudah bisa untuk digunakan. Klik Finish.
14
Dan terakhir ucapan terima kasih dari Adobe Photoshop. Klik OK untuk melihat hasil instal kita.
15
16. Inilah hasilnya.
16
17
Demikian tutorial singkat tentang Cara Install Adobe Photoshop. Jika ada kekurangan kata dan lebihnya, saya mohon maaf.
WASSALAMUALAIKUM WR WB
Sumber : https://arychand.wordpress.com

Cara Menginstall Windows Server 2008 R2


Hay guys, kali ini kita akan belajar mengenai cara menginstall WS 2008 R2, dengan windows ini kalian bisa belajar dan menambah wawasan tentang windows-windows lainnya. Nah di bawah ini saya akan menerangkan beberapa pengetahuan tentang WS 2008 R2. Berikut d bawah ini :
Untuk menggunakan Windows Server 2008 Anda harus memenuhi persyaratan perangkat keras berikut: 

Komponen KebutuhanProcessor • Minimum: 1GHz (prosesor x86) atau 1.4GHz (x64 processor) • Fitur: 2GHz atau lebih cepat Catatan: Sebuah prosesor Intel Itanium 2 diperlukan untuk Windows Server 2008 untuk Sistem berbasis Itanium• Memori Minimum: 512MB RAM • Direkomendasikan: 2GB RAM atau lebih besar • Maksimum (32-bit sistem): 4GB (Standard) atau 64GB (Enterprise dan Datacenter) • Maksimum (64-bit sistem): 32GB (Standard) atau 2TB (Enterprise , Datacenter dan Sistem berbasis Itanium)Tersedia Disk Space • Minimum: 10GB • Fitur: 40GB atau lebih Catatan: Komputer dengan lebih dari 16GB RAM akan membutuhkan ruang disk lebih banyak untuk paging, hibernasi, dan dump fileDVD-ROM driveTampilan dan Perangkat • Super VGA (800 x 600) atau lebih tinggi resolusi monitor • Keyboard • Microsoft Mouse atau alat penunjuk yang kompatibel.

Langkah-langkah penginstallan WS 2008 R2 :

1. Langkah pertama masukkan windows server 2008 yang sesuai dengan media installasi kedalam drive DVD anda. Jika anda belum memiliki installasi DVD untuk windows server 2008 , anda dapat mendownload secara gratis dari situs microsoft windows server 2008 Trial.

2. Langkah selanjutnya Reboot komputer terlebih dahulu


3. Bila di minta untuk bahasa installasi dan pilihan regional lainnya, membuat pilihan lalu tekan NEXT.
4. Selanjutnya klik Install Now untuk memulai installation.
5. Langkah berikutnya masukkan ID produk anda di jendela selanjutnya , dan jka anda ingin mengaktifkan secara otomatis windows saat penginstallan selesai. Klik next.
Jika kalian belum memiliki ID produk, kalian bisa membiarkan kotak tersebut kosong dan klik next,di sini anda perlu menyediakan ID produk. Setelah installasi Server di atas tekan NO.
6. Langkah berikutnya, jika anda tidak memberikan ID yang benar, proses instalasi tidak dapat menentukan jenis Windows 2008 lisensi Server Anda sendiri, dan karena itu Anda akan diminta untuk memilih versi yang benar Anda di layar berikutnya, dengan asumsi Anda mengatakan kebenaran dan akan memberikan ID yang benar untuk membuktikan pilihan Anda nanti.


7. Langkah berikutnya, jika anda tidak memberikan ID produk kanan, pilihlah versi lengkap dari versi windows tepat. kemudian klik next.


8. Lngkah selanjutnya anda akan menerima persyaratan lisensi dengan mengklik untuk memilih kotak centang. lalu tekan next.


9. Langkah berikutnya pilih Custom (advanced) 


10. Selanjutnya jika anda menginstall server pada hard disk IDE biasa , klik untuk memilih disk pertama, biasanya menggunakan Disk  dan kemudian klik next. 

Jika anda melakukan instalasi pada hard disk yang terhubung ke controller SCSI, klik Driver Load dan masukkan media yang disediakan oleh produsen pengawas.Jika Anda menginstal di lingkungan Virtual Machine, pastikan Anda membaca "Instalasi Virtual SCSI Driver Controller untuk Virtual Server 2005 di Windows Server 2008"Jika Anda harus, Anda juga dapat mengklik Drive Pilihan dan manual membuat sebuah partisi pada hard disk tujuan.

11. instalasi sekarang dimulai, dan Anda dapat pergi dan makan siang.Menyalin file setup dari DVD ke hard drive hanya membutuhkan waktu sekitar satu menit. Namun, penggalian dan Uncompressing file membutuhkan banyak baik lagi. Setelah 20 menit, sistem operasi diinstal.Waktu yang tepat yang dibutuhkan untuk menginstal server core bergantung pada spesifikasi hardware anda. disk lebih cepat akan tampil lebih cepat menginstal ... Windows Server 2008 membutuhkan sekitar 10 GB hard drive space.Proses instalasi akan reboot komputer Anda, sehingga, jika di langkah # 10 Anda memasukkan floppy disk (baik yang nyata maupun virtual), pastikan Anda mengeluarkannya sebelum pergi makan siang, karena Anda akan menemukan server digantung tanpa kemampuan untuk boot (Anda dapat melewati ini dengan mengkonfigurasi server untuk boot dari CD / DVD dan kemudian dari hard disk di urutan boot pada BIOS server)

12. Kemudian server reboot Anda akan diminta dengan tipe 2008 baru Windows Server layar login. Tekan CTRL + ALT + DEL untuk log in 
13. Klik pada user lain 
14. Default Administrator adalah kosong, jadi Administrator jenis dan tekan Enter. 
15. Anda akan diminta untuk mengubah password pengguna. Anda tidak punya pilihan selain tekan Ok. 
16. Dalam kotak dialog password berubah, biarkan default password kosong (duh, baca langkah # 15 ...), lalu masukkan, baru kompleks, password baru di-setidaknya-7-karakter-panjang dua kali. Sebuah password seperti "topsecret" sudah tidak valid (bukan kompleks), tetapi satu seperti "T0pSecreT!" yakin. Pastikan Anda mengingatnya. 
17. Seseorang pikir akan keren untuk merengek sekali lagi, jadi sekarang Anda akan diminta untuk menerima kenyataan bahwa password telah diganti. Tekan Ok. 
18. Akhirnya, desktop muncul dan hanya itu, Anda login dan bisa mulai bekerja. Anda akan disambut oleh seorang asisten untuk server konfigurasi awal, dan setelah melakukan beberapa tugas konfigurasi awal, Anda akan dapat mulai bekerja.Selanjutnya, untuk tugas-tugas konfigurasi awal silakan ikuti saya yang lain Windows Server 2008 artikel ditemukan di bagian Windows Server 2008 Artikel Terkait di bawah ini.Untuk informasi Microsoft resmi pada Windows Server 2008, lihat Windows Server 2008 homepage.

Sumber : http://bangedho.blogspot.co.id/